Kisah Persahabatan dengan Satwa Liar: Buaya Riska bakal Direlokasi, Ambo: Ibarat Pisahkan Anak dan Bapak

KABAR ALAM - Ambo adalah seorang Youtuber asal Bontang. Sedangan Riska adalah nama buaya yang dikenal dekat karena sudah dipelihara Ambo puluhan tahun.

Baru-baru ini, Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Timur (BKSDA Kaltim) berencana merelokasi tiga buaya besar di Kelurahan Guntung, Kota Bontang, termasuk Riska, karena memasuki permukiman warga.

Tidak mengherankan kalau rencana BKSDA Kaltim tersebut membuat Ambo sedih. Ia pun curhat melalui akun Instagramnya, @amboriska.

Baca Juga: Situs Lingga Sagarahiang Kuningan, Tempat Para Raja Tempo Dulu Tanyakan Waktu

"Bagaimana mungkin riska akan di evakuasi juga, selama 26 tahun lamanya saya rawat dengan sepenuh hati, bagi saya dia bukanlah binatang, bagi saya riska sy anggap anak saya, riska tidak pernah menyerang manusia, termasuk saya (ambo," tulis Ambo.

Ambo menjamin, buay Riska tidak pernah menyerang manusia. "mungkin saya orang pertama yg di serang, tapi nyatanya tidak pernah riska melukai segorespun. Nahkan riska sering mengusir atau mengejar buaya2 liar lain yang masuk pemukiman," tambahnya.

Bersamanya, Ambo mengklaim, buaya Riska membantu mempromosikan Kota Bontang melalui konten-konten yang dibuatnya.

Baca Juga: Perlakuan Kita terhadap Sampah Sesuai Jenis dan Asalnya

"...dan fenomena ini sangat langka dan jarang terjadi. Jadi pihak terkait bisa pertimbangkan dulu untuk merelokasi riska, nanti nya akan jadi bomerang utk kedepannya," tulis Ambo.

"mungkin teman2 bisa liat kembali video2 yg sy tayangkan di channel youtube : fitriyani RISKA. Disitu sangat jelas riska tidak pernah menyerang manusia sekalipun,ibarat memisahkan anak dan bapak yang sudah cukup lama bersama," tutupnnya.***