KABAR ALAM - Penjabat (Pj) Bupati Banjarnegara, Tri Harso Widirahmanto SH secara resmi meluncurkan program Dashat alis Dapur Sehat Atasi Stunting di Balai Desa Pingit, Kecamatan Rakit, Selasa, 20 September 2022.
Dashat merupakan inovasi Desa Pingit untuk mempercepat upaya penurunan angka stunting dengan pemberian makanan dari bahan lokal dan mekanisme pemberdayaan masyarakat melalui dapur sehat.
Berdasarkan pencatatan dan pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM), angka stunting Kabupaten Banjarnegara pada bulan Juli 2022 adalah 21,07%.
Baca Juga: World Cleanup Day 2022 KBB Dipusatkan di Cililin, DLH: Ayo Daftarkan Diri dan Komunitasmu!
“Jumlah tersebut masih sangat tinggi dibandingkan target nasional yaitu 14% pada Tahun 2024,” kata Tri Harso seperti dikutip KABARALAM.com dari laman resmi Pemkab Banjarnegara, Kamis, 22 September 2022.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjarnegara Ibu Lucia Triharso menambahkan, selain terpenuhinya kebutuhan gizi anak stunting, ibu hamil atau ibu menyusui dan keluarga risiko stunting, melalui program ini, masyarakat desa akan memperoleh pengetahuan dan keterampilan penyiapan pangan sehat dan bergizi berbasis sumber daya lokal.
Selain itu, Dashat juga bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga, melalui keterlibatannya dalam kelompok usaha keluarga masyarakat yang berkelanjutan.
Baca Juga: World Cleanup Day 2022, Wali Kota Cimahi: Momentum Ciptakan Lingkungan Bersih dan Bebas Sampah
“Salah satu fokus pembangunan adalah pencegahan stunting agar anak tumbuh opitmal dan maksimal sehingga kelak menjadi SDM yang handal,” ungkap Lucia Tri Harso,” katanya.
Kepala Dispermades PPKB Banjarnegara, Hendro Cahyono, melaporkan bahwa Pemerintah telah
menetapkan target penurunan stunting di tahun 2024 sebesar 14 persen.
“Hal tersebut tidak ringan, namun kami optimistis bisa tercapai dengan berbagai ikhitiar.
Sudah banyak upaya yang dilakukan melalui percepatan dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan, hingga Kabupaten,” katanya.***
Artikel Terkait
Intervensi Pemberian Makanan Tambahan Diyakini Efektif Kurangi Kasus Stunting
KKP Tekan Angka Stunting di NTT dengan Kampanye Program Gemarikan
Cegah Stunting dengan Penyelamatan 1.000 Hari Pertama Kehidupan, Apa Itu?
Sekda Kota Bandung: Meski Alami Penurunan, Angka Stunting di Kota Bandung Masih Tinggi
Lewat Seminar dan Pelatihan, FK-RASI Ungkap Cara Jadi Pebisnis Makanan Anti Stunting