KABAR ALAM - buaya besar yang terlepas dari area tempat wisata Akar Seribu, Desa Plajan, Kecamatan Pakais Aji, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, akhirnya bisa dievakuasi ke markas Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah (BKSDA Jateng).
Informasi evakuasi buaya ke BKSDA Jateng tersebut disampaikan akun Instagram @mikjepara, Rabu, 25 Januari 2023.
"Menurut info saat ini buaya Yang lepas di wisata Akar Seribu Plajan Pakis Aji, di Evakuasi ke BKSDA Jateng," demikian caption postingan foto yang diunggah akun tersebut.
Baca Juga: Top 5 Hits 25 Januari 2023, Dua Konflik Buaya dan Manusia Masih Banyak Dicari
Dalam postingan sebelumnya, akun tersebut juga membagikan video proses penangkapan buaya tersebut. Dalam caption-nya terungkap, lepasnya buaya tersebut merupakan peristiwa kedua kalinya.
"Proses Penangkapan buaya milik Wisata Akar Seribu yg Lepas dari Kandang. 25 Januari 2023. Sudah 2x Lepas, Semoga Mendapatkan Perhatian Dari Pihak Terkait, Karena Bisa membahayakan warga," tulisnya.
Diberitakan sebelumnya, buaya berukuran besar terlepas di area tempat wisata Akar Seribu, Desa Plajan, Kecamatan Pakais Aji, Jepara dan ditemukan di sawah warga.
Baca Juga: Ketua HKTI Bagikan Bibit Cabai di Tepian Sungai Ciliwung Kota Depok, Ternyata Ini Tujuannya!
Dikutip dari akun Instagram @kodim0719jepara, penyebab buaya lepas akibat curah hujan yang tinggi sehingga kolam penuh dengan air dan hewan tersebut keluar dari kandang.
buaya tersebut berukuran 5 meter dengan berat 5 kuintal milik Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah di objek wisata Akar Seribu di Desa Plajan, Kecamatan Pakis Aji, Kabupaten Jepara.***
Artikel Terkait
Diduga Dimangsa Buaya, Jasad Warga Kayong Utara Ditemukan Tanpa Kedua Belah Tangan
Top 5 Hits 24 Januari 2023, Keheranan Warganet terhadap Buaya 'Antar; Jasad Balita Masih Viral
Penampakan Buaya di Danau Kecil Resahkan Warga Pelalawan, Begini Tindakan BBKSDA Riau
Ngeri, Buaya Besar Nyasar ke Sawah Warga di Jepara Setelah Lepas dari Tempat Wisata
Top 5 Hits 25 Januari 2023, Dua Konflik Buaya dan Manusia Masih Banyak Dicari