Mengenal P2B2 Wak Gatak, Pusat Penyelamatan dan Rehabilitasi Burung Berkicau di Kalimantan Barat

KABAR ALAM - Kepala Balai Veteriner Banjar Baru Kalimantan Selatan, drh. Putut Eko Wibowo mengunjungi Pusat Penyelamatan Burung Berkicau Wak Gatak (P2B2 Wak Gatak).

Kedatangan Eko Wibowo di P2B2 Wak Gatak diterima langsung Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Barat (BKSDA Kalbar), RM. Wiwied Widodo, S.Hut, M.Sc.

Dalam kunjungannya, Eko Wibowo menyampaikan rencana pemeriksaan kesehatan satwa melalui pengambilan sampel (darah/feses) dari beberapa satwa yang ada di P2B2 Wak Gatak.

Baca Juga: Mengintip Potensi Dewi Kandri, Desa Wisata di Tengah Kota Semarang

Pemeriksaan kesehatan satwa dilakukan untuk mengantisipasi dan mengidentifikasi jika terjadi penyakit yang timbul di tempat ini.

P2B2 Wak Gatak berada di Desa Punggur Kecil, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimntan Barat.

P2B2 Wak Gatak merupakan salah satu pusat penyelamatan dan rehabilitasi satwa, khususnya burung berkicau hasil sitaan di wilayah Kalimantan Barat.

Baca Juga: Pemkot Bandung Ungkap 5 Penyebab Penumpukan Sampah, 1 Sampai 3 Lantaran TPA Sarimukti

Dikelola Yayasan Planet Indonesia, upaya penyelamatan satwa, khususnya burung berkicau di sini untuk mendukung BKSDA Kalbar dalam mengemban tugas bidang konservasi.

Dalam rangkaian kunjungan tersebut, juga tercapai kesepakatan antara BKSDA Kalbar dan Balai Veteriner Banjar Baru untuk saling bekerjasama.

Lingkup kerja sama yaitu pencegahan potensi penyakit pada satwa liar burung, pemeriksaan rutin darah dan veses terhadap satwa liar burung, dn mobilisasi fungsional dokter hewan dalam membantu Wildlife Rescue Unit BKSDA Kalbar.

Baca Juga: Zeround Edupark, Destinasi Edukasi Pertama di Pangandaran

:Semoga melalui jalinan kerjasama yang kuat antar kedua belah pihak akan membantu dalam kerja-kerja konservasi di Kalimantan Barat," tulis akun Insragram BKSDA Kalbar.***