KABAR ALAM – Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar Festival Mangrove Jawa Timur II di Politeknik Negeri Madura, Minggu, 4 Desember 2022.
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ini terwujud atas kerja sama Dinas Kehutanan Provinsi Jatim dengan Ikatan Alumni Unair (IKA Unair), serta FPRB Kab. Sampang.
Dalam Festival Mangrove II Tahun 2022 tersebut, Kepala BBKSDA Jawa Timur turut serta dalam penanaman mangrove yang dipimpin langsung oleh Gubernur Khofifah.
“Melalui pelaksanaan Festival Mangrove kedua di Jatim ini, Kepala BBKSDA Jawa Timur mendukung aksi Gubernur Khofifah yang mengajak seluruh pihak untuk bersedekah oksigen melalui kegiatan menanam mangrove,” tulis akun Instagram @bbksda_jatim_official, Minggu 4 Desember 2022.
Baca Juga: Wow! Katak Pelangi Ditemukan Kembali Setelah Dinyatakan Hilang Lebih dari 100 Tahun
BBKSDA Jawa Timur akan terus mendukung pelaksanaan Festival Mangrove ini dan akan terus menjadi bagian yang mendorong hubungan antara manusia dengan alam sehingga akan tercipta hubungan yang harmonis antara ekosistem alam dengan kebutuhan kehidupan manusia dan makhluk lainnya di muka bumi ini.
Pada kegiatan kali ini dilakukan aksi penanaman 5.750 bibit mangrove, yang ditanam di 3 titik lokasi yaitu di area mangrove Poltera, Area mangrove Ds. Taddan 1 (Track Mangrove Taddan ) dan Area mangrove Ds. Taddan 2 (Barat RM Mahkota).
Pada acara tersebut dilakukan pula pelepasliaran burung pecuk padi hitam (Phalacorocorax sulcirostris). Burung air tersebut merupakan satwa penyerahan dari Lembaga Konservasi PDTS KBS dan telah melalui assessment dan penandaan.
Baca Juga: Viral Video Monyet Turun ke Permukiman Warga, Ini Penjelasan Kadiskar PB Kota Bandung
Pecuk padi hitam merupakan burung pemakan ikan serta hewan kecil mangrove lain dan berperan dalam menjaga keseimbangan Ekosistem mangrove.
Pelepasliaran 8 ekor burung pecuk padi hitam langsung dipimpin oleh Kepala BBKSDA Jawa Timur, Nur Patria Kurniawan.
Pada acara ini turut hadir Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur, Bupati Sampang, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur, dan tamu undangan lainnya.***
Artikel Terkait
Rehabilitasi Mangrove Indonesia Jadi Fokus Bahasan di G-20
Konsep Baru untuk Teknologi Restorasi Mangrove
Konsep Kebun Raya Mangrove Bisa Menjadi Salah Satu Ikon Baru Surabaya
Mengasyikkan, Ini Kegiatan yang Bisa Dilakukan Ketika Menjelajahi Hutan Mangrove
Asyiknya Refreshing di Ekowisata Mangrove Desa Pengarengan, Kab. Cirebon, Bisa Sambil Susur Sungai
World Mangrove Center Indonesia Perkuat Dukungan Internasional