KABAR ALAM - Empat ekor monyet yang sempat dilaporkan warga Cisaranten Kulon, ternyata berkeliaran juga di area perumahan kawasan Cipadung, Antapani, bahkan Kiaracondong, Kota Bandung.
Namun, sejauh ini belum diketahui secara pasti apakah monyet-monyet itu sama atau tidak dengan yang berkeliaran di Cisaranten Kulon.
Munculnya gerombolan monyet di Cipadung, Antapani, dan Kiaracondong dilaporkan pemilik akun Twitter @addygembel, Jumat, 25 November 2022.
Baca Juga: Mau Liburan Akhir Tahun Bareng Keluarga, Berkemah di Bukit Kanaga Majalengka Layak Diagendakan
Dalam postingannya, pemilik akun mengaku mendapatkan informasi bahwa monyet-monyet tersebut berasal dari Gunung Manglayang.
"Ada kabar gerombolan monyet liar dari gn manglayang dan sekitarnya turun gunung dan masuk area perumahan dikawasan cipadung, antapani bahkan hingga kircon. Moga saja bukan karena insting dari aktifitas di patahan lembang," demikian cuitan yang dikutip KABARALAM.com, Minggu, 27 November 2022.
Di hari yang sama, pemilik akun, @omgitsmungki juga mengunggah video empat monyet yang sedang nangring di atap rumah warga yang dalam caption disebutkan di Cipadung.
Baca Juga: Top 5 Hits 26 November 2022, Pesona Raja Ampat di Bukit Sanghyang Dora Majalengka Bikin Penasaran
"Cipadung, monyet-monyet turun gunung Manglayang. Hariwang, stay safe teman-teman," demikian caption postingan itu.
Adanya dugaan monyet berasal dari Gunung Manglayang yang dikaitkan dengan Sesar Lembang memicu polemik di kolom komentar postingan tersebut. Beberapa komentar netizen mempertanyakan validitas dugaan tersebut, sementara yang lain mempertanyakan kemungkinan kesamaan monyet di lokasi berbeda tersebut.***
Artikel Terkait
Cacar Monyet Masuk Indonesia, Yana Mulyana: Jangan Sampai Ada di Bandung!
35 Warga Cianjur Digigit Anjing, Kucing dan Monyet, Tak Ada Satupun Terpapar Rabies
BKSDA Kalteng Larang Pertunjukan Topeng Monyet
Berinteraksi dengan Monyet Jinak di Taman Kera Plangon Cirebon
Heboh, Warga Bandung Timur Laporkan Kemunculan Beberapa Ekor Monyet Berkeliaran di Atap Rumah